Social Media Sebagai Identitas

Social media sebagai identitas, benar adanya.

Social media adalah hal yang kini begitu dekat dengan kita. Apalagi dengan semakin pintarnya ragam smartphone yang bisa memfasilitasi kegiatan kita untuk mengupdate ragam social media seperti twitter, facebook, youtube, instagram, tumblr, blog, linkedIn dan masih banyak lagi.





Saat ditanya akun twitter, facebook dll, tentu dengan cepat, semua orang, bahkan anak SD sekalipun, semua dengan lugas menyebutkan akun pribadinya. Namun, pertanyaan yang lebih penting, sudahkah kita memanfaatkan social media dengan maksimal? Memiliki ragam akun di internet, tak menjadikan kita sebagai seorang social media sejati. Mengupdate status galau, meracau penuh emosi, tentu bukan tindakan memaksimalkan akun social media. Tak peduli berapa banyak teman yang me-retweetnya.
Social media adalah identitas bagi kita. Tahukah Anda, tak jarang, para team HRD mengecek akun pribadi calon karyawan sebelum mempekerjakannya. So, bijaksanalah dengan up date-an status kalian.

Terlepas dari identitas pribadi. Social media juga bisa merepresentasikan identitas sebuah produk. Kini, orang-orang sudah mulai sadar untuk melakukan riset melalui mesin pencari di internet, sebelum membeli suatu barang.

Testimoni dan iklan yang menarik di social media, turut membangun identitas dan impact positif suatu produk. Dengan kerapnya diulas dalam ragam social media, banyak orang yang akhirnya menyadari keberadaan suatu produk. Selain itu, tahukah Anda, para konsumen akan lebih yakin untuk terikat pada suatu produk jika sebelumnya mendapat masukan positif dari pengalaman pengguna lainnya.

Bagi para pengiklan, harusnya dapat mencermati perkembangan social media ini dengan lebih oportunis. Alih-alih menyepelekan peranan media internet dalam rangka memilih media iklan yang efektif, Anda dapat memaksimalkan profil produk di social media sebagai identitas di hadapan pasar yang lebih luas.

Mintalah testimoni atau comment dari para pengguna yang telah mengalami keunggulan produk Anda. Jadi, bagi para pengiklan yang ingin meningkatkan good image, social media bisa menjadi sebuah tempat membangun identitas yang harus diperhatikan dengan serius. So, setuju dong dengan anggapan sosial media sebagai identitas?

Ste Ayesha